Tips Membuat Jadwal Belajar Harian bagi Pelajar



Salah satu langkah penting dalam metode belajar efektif adalah membuat jadwal belajar yang sudah terintegrasi dengan jadwal harian.  Jadwal belajar adalah daftar aktivitas belajar  harian yang sudah diintegrasikan dan disesuaikan dengan aktivitas lain yang diatur berdasarkan standar waktu yang telah ditentukan seseorang demi efektivitas kehidupannya. Namun, mengintegrasikan jadwal belajar ke dalam jadwal harian bukanlah hal yang mudah. Banyak para pelajar menemukan kesulitan bukan hanya membuat jadwal belajar itu sendiri tetapi juga bagaimana menjaga  konsistensi dan komitmen untuk mengikuti jadwal belajar yang sudah dibuat. Dalam tulisan ini, saya akan membagikan tips membuat jadwal harian dengan mengintegrasikan jadwal belajar ke dalamnya.
  1. Memahami indikator belajar efektif dan mengintegrasikannya ke dalam jadwal harian. Di materi sebelumnya (langkah-langkah metode belajar efektif), saya sudah menjelaskan tentang 3 indikator belajar efektif, yaitu  aspek, Pengetahuan, Aspek keterampila dan Aspek Sikap.  Pemahaman yang baik akan tiga aspek ini akan tampak pada alokasi waktu yang seimbang untuk kegiatan Olah rasa, olah hati, olah pikir, dan olah raga. Kegiatan-kegiatan seperti olah vocal (menyanyi, paduan suara), olah raga, doa/kebaktian, belajar pribadi/kelompok dan interaksi sosial harus diatur jadwalnya secara seimbang. Jadi, membuat jadwal pertama-tama harus mempertimbangkan alokasi waktu yang seimbang untuk masing-masing aspek di atas.
  2. Mengobservasi dengan cermat situasi rumah atau sekolah atau tempat di mana Anda berencana akan belajar. Tujuannya agar Anda bisa secara maksimal mengambil keuntungan dari kondusifitas tempat-tempat itu sebagai tempat belajar Anda.
  3. Mengidentifikasi dan mencatat kegiatan-kegiatan yang diwajibkan oleh sekolah untuk dilakukan setelah KBM regular dan kegiatan yang harus dilakukan di rumah. Ada beberapa kegiatan ekstra yang membutuhkan waktu banyak misalnya membuat penelitian, karya ilmiah, dan lain-lain yang mengaharuskan pelajar melanjutkannya di rumah. Para pelajar juga harus secara cermat mengidentifikasi kegiatan-kegiatan yang dirancang bersama keluarganya dirumah misalnya, outing, kunjungan keluarga, liburan dan lain-lain. Kegiatan-kegiatan seperti ini harus dicatat dan dimasukan dalam jadwal harian.
  4. Dalam mengalokasikan waktu belajar sebaiknya dibuat skala prioritas lebih dahulu. Untuk mata pelajaran yang dianggap sulit seperti matematika, fisika dan kimia sebaiknya diberi waktu lebih lama. Untuk mata pelajaran lain, harus dibuat secara proporsioal agar jadwal harian dalam waktu satu Minngu semua mata pelajaran mendapat alokasi waktu belajar.
  5. Dalam jadwal belajar harian, harus juga diberi alokasi waktu membaca buku-buku lain selain buku yang berkaitan dengan mata pelajaran. Misalnya novel, bulletin, jurnal atau buku-buku populer lainnya yang menunjang perkembangan intelektual, psiko-seksual dan moral Anda.
  6. Bijak dalam menggunakan media social dengan mengalokasikan waktunya secara jelas dalam jadwal harian. Untuk menghindari secara total penggunaan media social memang tidak mungkin untuk sebagian besar pelajar. Tetapi untuk  meghindarinya sama sekali juga bukan suatu hal yang mematikan. Malah menjadi komitmen dari segelintir orang.  Intinya kalau Anda merasa tidak bisa hidup tanpa media social maka, tetapkan waktunya dalam jadwal harian kapan Anda harus menggunakan social media. Begitu pula dengan menonton acara favorit di TV harus diatur juga dalam jawal harian. Demi produktivitas, hindari penggunaan HP setelah bangun tidur atau waktu sebelum berangkat ke sekolah.
  7.   Mengantisipasi kegiatan-kegiatan yang tidak terduga dan menyita waktu dengan membuat jadwal khusus atau menggantinya pada saat guru berhalangan. Jam KBM bisa diisi dengan jadwal yang sudah tersita oleh kegiatan tak terduga sebelumnya.  Karena para pelajar diwajibkan ke sekolah, maka para pelajar perlu mengantisipasi jam pelajaran kosong agar digunakan seefektif mungkin.
  8.  Jadwal harian adalah gambaran umum apa yang  Anda lakukan sepanjang hari dalam setiap Minggu. Tujuannya agar hidup Anda lebih focus dan bisa mencapai target yang Anda inginkan. Anda dituntut untuk fleksibel  dengan jadwal  sekaligus bisa menerapkan skala prioritas. Oleh karena itu, Anda tetap membuat day to do list, daftar kegiatan yang harus Anda selesaikan dalam waktu satu hari.
  9. Memiliki komitmen yang kuat untuk menjaga konsistensi dan selalu disiplin dengan jadwal yang telah dibuat 
  10. Membuat jadwal belajar bisa dilakukan dengan cara diketik di computer tetapi juga bisa dilakukan dengan cara ditulis tangan. Intinya  Jadwal itu harus nyaman untuk Anda dan Anda bisa akses dengan mudah jika dibutuhkan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan bijak tanpa keluar dari konteks pembahasan...